Jumat, 04 Januari 2013

POSTING 14 EKONOMI KOPERASI


REVIEW 14
KESIMPULAN
MODEL PENINGKATAN PERAN KUMKM DALAM PENGEMBANGAN KOMODITAS UNGGULAN DIKAWASAN PERBATASAN
INDRA IDRIS DAN SAUDIN SIJABAT

Berdasarkan hasil kajian yang telah ilakukan maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut :
1)      Pada daerah kawasan perbatasan dilokasi kajian terdapat potensi potensial/unggulan daerah yang bisa dikembangkan masyarakat, namun selama ini belum ditangani dengan sungguh-sungguh dan optimal.
2)      Permasalahan yang dihadapi masyarakat dalam pengembangan potensi unggulan kawasan perbatasan pada kedua lokasi pada dasarnya tidak jauh berbeda yaitu : kemampuan SDM , modal kerja, penguasaan teknologi, penggunaan benih dan sarana produksi, prasarana dan sarana, serta tingkat pemanfaatan lahan .
3)      Modal kerja masih menjadi masalah krusial untuk peningkatan peran KUMKM dikawasan perbatasan, karena akses masyarakat dengan lembaga keuangan baik formal maupun informal masih sangat terbatas.
4)      Kemampuan SDM dan penguasaan teknologi masyarakat pada umumnya masih rendah terhadap komoditi yang mereka usahakan.
5)      Potensi ekonomi yang dapat dikembangkan dalam peningkatan peran KUMKM berdasarkan kajian ini yang ditentukan melalui proses analisa location quotient , AHP dan kemudian dibahas/disepakati dalam forum FGD maka disepakati kmoditi potensial/unggulan dikawasan perbatasan lebih sencdrung untuk komoditi sapi , jagung,lada dan kakao.
6)      Keterlibatan KUMKM dimasing-masing lokasi terhadap pengusahaan komoditi diatas terutama koperasi,usaha kecil dan menengah massih sangat kecil dan belum optimal karena selama ini kurang difasilitasi sehingga peran masing-masing masih perlu ditingkatkan dan dikembangkan secara simultan.
7)      Berdasarkana kondisi dan permasalahan yang dihadapi maka untuk peningkatan peran KUMKM dalam pengembangan komoditi potensial tersebut telah dirancang model kemitraan dengan meletakan peran sentral koperasi sebagai institusi kelembagaan petani yang diharapkan dapat bekerjasama dan melakukan kemitraaan dengan UKM .
8)      Model yang dirancang untuk pengembangan KUMKM dikawasan perbatasan diharapkan dapat meningkatkan peran KUMKM pada kawasan perbatasan.   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar